Oke, jadi inilah aku, bersama Toshi tercinta menantang dinginnya malam. Bela-belain buat meng-update blog tercinta *mbos, mbos lambos. Tapi emang beneran dingin kok ..... Cuacanya sedang ekstrem rupanya di Malang. >.<
Terinspirasi pingin bikin tulisan ini setelah kemarin dijenguk sama Mama Papa. Dan topik wajib yang selalu menghiasi perbincangan kami .......... "masa depan". Entah kenapa rasanya kok ngeri banget kalau denger kata satu itu. Ngerasa kalau belum siap aja. "masak sih secepat itu?" *ngelusdada
Nah, yang menjadi inti obrolan kami adalah, "What do you want to be?" Ortu ngasih 2 opsi. Ikut nalurimu, atau logikamu. Keinginan vs Kebutuhan. Kalau ikut keinginanmu, belum tentu jalanmu itu mulus. Kalau ikut kebutuhanmu, belum tentu hatimu mau nerima. Lha, teruuuus???
Sebenarnya kalau dari yang bisa kusimpulkan dari omongannya Pak Andy, my lovely and extremely brilliant teacher, bahwa kunci kesuksesan itu sebenarnya satu, IKHLAS. Nggak peduli apakah kamu itu "memilih" atau "dipilih", selama kamu ikhlas, kesuksesan akan menaungimu. Weeitssss, makjleb. Karena sebenarnya kita memang memiliki hak untul menentukan sesuatu, tapi bukan berarti apa yang kita pilih itu baik untuk kita. Dan akhirnya terpakasalah kita dihadapkan pada suatu pilihan yang lain. Yang sebenarnya bukan keinginan kita. Tapi insyaallah kalau kita mau legawa, dan work the best on it, it will be our future.
Jadi, determine what do you wanna do, RIGHT NOW. Berusahalah, dan berdoalah. Tapi, kalau seandainya terjadi sesuatu yang membelokkan kita dari tujuan semula, don't regret it! Semua terjadi pasti ada alasannya. Walaupun harus butuh waktu bertahun - tahun untuk mengetahuinya ;)
Yang terpenting adalah, kamu memaksimalkan potensimu, dimanapun, kapanpun dan pada apapun yang kamu kerjakan.
Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu berusaha berubah
nb : Maaf post kali ini geje dan amburadul. I can't connect my mind and my hand T_T GALAUUUU
No comments:
Post a Comment